EUNUDDON - Puluhan masyarakat kecamatan Seunuddon, kabupaten Aceh Utara, membutuhkan bantuan ternak sapi untuk menopang perekonomian rumah tangga.

Baihaki, 32, salah seorang warga desa Tanjong Dama, kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, tadi malam, kepada Waspada mengatakan, di desanya tersedia lahan rerumputan untuk pakan ternak sapi yang cukup luas. Para warga siap memanfaatkan waktu mengurus ternak sapi.

“Ya, selama ini, kita pernah mengurus bantuan ternak sapi di tingkat kabupaten. Tapi, tidak pernah diberikan. Alasannya, Seunuddon, lokasinya tidak mendukung karena daerah pesisir. Menurut mereka, di Seunuddon cocok untuk membudidayakan ikan, karena areal pertamabakannya luas,” sebutnya.

Senada dengan itu, Mustafa, warga Alue Barueh, Seunuddon, menyebutkan, walaupun, warga Seunuddon, dominan petani tambak, namun tidak semua warga di sana memiliki areal pertambakan. Karena itu, mereka membutuhkan bantuan lainnya, seperti bantuan ternak sapi atau lainnya.

“Menurut saya, penilaian orang kabupaten untuk Seunuddon itu salah besar. Karena masih banyak dan masih luas areal untuk memelihara sapi atau kambing. Jadi, sebaiknya sebelum menilai, mereka turun dulu ke lokasi untuk melihat langsung kondisi lapangannya bagaimana,” pintanya.

Menyikapi itu, kepala Dinas Peternakan Aceh Utara, Rizal Binsari, mengatakan, kecamatan Seunuddon memang tidak layak untuk membudidayakan ternak sapi maupun ternak kambing. Karena di kecamatan itu tidak tersedianya lahan rerumputan yang cukup. Dikhawatirkan, nantinya, para petani kewalahan untuk mengurus ternak tersebut.

Dikatakan, warga Seunuddon cocok mengembangkan jenis usa ha ternak bebek. “Bukan tidak kita berikan. Kondisi alam di sana tidak cocok untuk sapi dan kambing. Di sana cocoknya pembudidayaan ikan, karena lahan pertambakannya luas. Begitu pun, untuk ternak bebek layak disana. Kalau bebek kita Bantu,” sebutnya.

Untuk tahun 2009, angaran untuk kebutuhan tersebut sudah tidak ada, dan akan diusulkan kembali pada tahun anggaran 2010.